Thursday 14 January 2016

, ,

Catatan selama mempelajari Zotero dan Mendeley (dan sedikit EndNote)


Ini adalah catatan saya selama mempelajari Zotero, Mendeley dan sedikit EndNote. + dan - di bawah ini, masih bisa dikoreksi lagi. Saya tulis sebagai catatan dokumentasi.

Zotero
  1. bagus dalam pengelolaan laman web, Mendeley tidak bisa menangkap laman web (+)
  2. plugin nya banyak, https://www.zotero.org/support/plugins (+)
  3. (kata teman), lebih bagus dalam mengambil metadata dari .pdf (+)
  4. dikelola bukan oleh perusahaan (+/-)
  5. akses file .pdf dari jurnal online, langsung tersimpan di komputer. (+)
  6. bisa full offline (+)
  7. penyimpanan metadata dan file bisa diseting dalam satu folder tertentu, sehingga bisa dibuat sinkronisasi dengan mesin cloud lainnya (GoogleDrive, office365, simpan.ugm..) (+)

Mendeley
  1. kuota penyimpanannya lebih banyak, dibanding Zotero (+)
  2. bagus dalam menangani file .pdf, mampu melakukan manipulasi file .pdf dengan baik (note, highlight...) (+)
  3. tampilan lebih menarik (relatif yak) (+)
  4. dikelola perusahaan (Elsevier) (?)
  5. harus punya akun di Mendeley Web untuk menggunakan (ada syarat online pada saat login) (-)
  6. penyimpanan via online jurnal tidak langsung ke komputer, tapi ke penyimpanan cloud. (+/-)
  7. bisa mengambil metadata dari Zotero (sinkronisasi) (+)
  8. metadata dan file ada pada folder terpisah, menyulitkan jika ingin backup manual atau dengan layanan cloud lain (-)
  9. punya mesin pencari sendiri, terintegrasi di tampilan Mendeley (+)

EndNote (eksporasi yang saya lakukan baru sedikit, belum banyak...)
  1. hanya tersedia di Windows dan Mac (-)
  2. (saya merasa) tidak optimal atau berat di Windows 10 (-)
  3. ringan (saya gunakan di Windows 7) (+)
  4. bisa otomatis membuat kutipan di depan (author prominent)
  5. belum bisa ambil metadata langsung dari file dan DOI (-)
  6. data yang dikelola dapat dipisah dalam file berbeda (+). Misal referensi untuk tesis, disimpan dalam file tesis.enl, artikel.enl dan lainnya.
  7. tidak bisa membaca langsung metadata sebuah file .pdf (-)
  8. dapat disetel pencarian langsung ke database tertentu (+)
Bacaan lain:
http://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S0099133316302294 (Comparison of the Accuracy of Bibliographical References Generated for Medical Citation Styles by EndNote, Mendeley, RefWorks and Zotero)
Share:

1 comment:

  1. Halo, mas (ataukah Pak?) Purwoko.
    Artikelnya sangat mudah dipahami, juga to the point membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing pengelola sitasi. Awalnya saya berniat untuk murtad ke zotero, tapi ternyata terlihat mendeley dari artikel ini tetap yang terbaik (menurut saya).
    Terima kasih juga untuk pengembangan SLiMS nya, pak. Membuat pojok-pojok literasi yang ingin mulai go online atau pun sekedar mengelola pustaka pribadi menjadi mudah dan gratis.

    ReplyDelete

Terimakasih, komentar akan kami moderasi