Akhirnya, dia menemukan kunci install SIPUS, disini. AKhirnya pula saya praktikkan.
Manual instalasi sudah saya pantengi, edit berulang-ulang, lah dasar saya juga cuma belajar otodidak jadi ya tetep bingung.
Setelah dipantengi, akhirnya jadi juga installnya. Selain catatan mas Ryan, ternyata jika setingan application.conf.php-nya menggunakan IP (bukan localhost), dalam memanggil SIPUS juga mesti dengan IP.
Pada awalnya berulang-ulang saya coba panggil dengan http://localhost/sipus/ bisa keluar tampilan loginnya, tapi ketika mau login pasti gagal. Katanya username dan pass salah. Padahal sudah diedit berulang-ulang tabel gtfw_user di database mysqlnya, saya pastikan username dan pass benar.
Akhirnya --tidak sengaja-- saya panggil dengan IP address komputer saya http://10.45.xx.xx/sipus/ dan OPAC di http://10.45.xx.xx/digilib/, Jadi deh...
Beberapa catatan pertama dalam instalasi ini adalah:
1. Catatan mas Ryan
2. Pemanggilan menggunakan IP Adress
3. Memory pada php.ini ubah menjadi diatas 20MB, misal 50MB
4. Saya belum menemukan alamat service untuk sinkronisasi data mahasiswa.
Berikut screenshutnya:


Kayaknya, sebenarnya instalasi ini mudah, seperti halnya Senayan. Tapi yg saya lakukan masih sebatas install, belum mengeksplorasi fungsi2 di dalam SIPUS.
Saya yakin yg saya install masih ada kekurangan.
0 komentar:
Post a Comment
Terimakasih, komentar akan kami moderasi